Pengertian Hydraulics diyogyakarta

  Kata hydraulics berasal dari bahasa Inggris hydraulic yang berarti cairanatau minyak. Prinsip dari peralatan hydraulics memanfaatkan konsep tekanan, yaitu tekanan yang diberikan pada salah satu silinder akan diteruskan ke silinder yang lain., sesuai dengan hukum Pascal.
Hydraulics adalah ilmu terapan dan rekayasa yang bersifat mekanik cairan. Pada tingkat dasar hydraulics adalah versi pneumatic dengan media zat cair.Ilmu mekanika fluida menjadi dasar teori hydraulics yang fokus pada penggunaan rekayasa fluida. Dalam tenaga fluida, hydraulics digunakan untuk pembangkit, kontrol dan transmisi daya menggunakan cairan bertekanan.Topik hydraulics berkaitan dengan ilmu pengetahuan dan kebanyakan ke modul teknik yang mencakup bahasan aliran pipa, fluida dan sistem kontrol cairan, pompa, turbin, pembangkit listrik tenaga air, komputasi dinamika fluida, pengukuran aliran, dan lain-lain.

  Sistem hydraulics biasanya menggunakan tekanan 6,9 – 345 Mpa dan untuk aplikasi khusus hydraulics bisa memerlukan tekanan lebih dari 69 Mpa. Prinsip kerja yang digunakan adalah Hukum Pascal, yaitu benda cair yang
ada di ruang tertutup apabila diberi tekanan, maka tekanan tersebut akan dilanjutnya ke segala arah dengan sama besar.
Sistem hydraulics adalah teknologi yang memenfaatkan zat cair, biasanya oli, untuk melakukan suatu gerakan segaris atau putaran. Sistem ini bekerja berdasarkan prinsip jika suatu zat cair dikenakan tekanan, maka tekanan itu akan merambat kesegala arah dengan tidak bertambah atau berkurang kekuatannya. Prinsip dalam rangkaian hydraulics adalah menggunakan fluida kerja berupa zat cair yang dipindahkan dengan pompa hydraulics untuk menjalankan suatu sistem tertentu.

Dalam sistem hydraulics fluida cair berfungsi sebagai penerus gaya. Minyak mineraladalah jenis fluida cair yang umum dipakai.Pada prinsipnya mekanika fluida dibagi menjadi 2 bagian yaitu.

1. Hidrostatik
Yaitu mekanika fluida dalam keadaan diam disebut juga teori persamaan kondisi dalam fluida diam. Energi yang dipindahkan dari satu bagian ke bagian lain dalam bentuk energi tekanan. Contohnya adalah pesawat tenaga hydraulics.
2. Hidrodinamik
Yaitu mekanika fluida yang bergerak, disebut juga teori aliran fluida yang mengalir. Dalam hal ini kecepatan aliran fluida cair yang berperan memindahkan energi. Contohnya Energi pembangkit listrik tenaga turbin air pada jaringan
tenaga hidro elektrik. Jadi perbedaan yang menonjol dari kedua sistem diatas adalah keadaan fluida itu sendiri.

Prinsip dasar dari hydraulics adalah sifat fluida cair yang sangat sederhana dan sifat zat cair tidak mempunyai bentuk tetap, tetapi selalu menyesuaikan bentuk yang ditempatinya. Karena sifat cairan yang selalu menyesuaikan bentuk yang ditempatinya, sehingga akan mengalir ke berbagai arah dan dapat melewati dalam berbagai ukuran dan bentuk, sehingga fluida cair tersebut dapat mentranferkan tenaga dan gaya. Dengan kata lain sistem hydraulics adalah sistem

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *